Pages

Sabtu, 09 November 2013

SPH 1


kuku
Terutama untuk karnivora disebut : kuku, teracak untuk ruminansia dan sepatu kuku untuk kuda. Daerah kuku dikenal adanya epidermis  (kuku sebenarnya), korium (pododerm) dan sub kutis. Sayatan melintang dinding sepatu kuku dapat dibedakan atas :

      a.       Stratum tektorium
Merupakan ratis kuku yang paling luar dan tipis, bentuk sel sudah lenyap lebih-lebih pada kuku tua. Terdiri dari buluh tanduk yang masih lunak dan tidak berpigmen.
      b.      Stratum medium
Bagian kuku yang paling tebal, keras kuat karena padat. Didalamnya terdapat buluh tanduk yang mengandung  bahan tanduk. Tiap  buluh tanduk mengandung bagian cortex  dan medulla. Stratum germinativum pada ujung dua papil didaerah kroon membentuk buluh tanduk, sedang selebihnya membentuk bahan tanduk intertubuler yang tumbuh kearah distal. Daerah ini berpigmen.
      c.       Stratum lamellatum
Pada kuku yang masih hidup dikenal adanya : lamel epidermal yang merupakan kuku sebenarnya dan lamel korium yang merupakan pododerm.

               Pododerm
Struktur pododerm berbeda dengan korium kulit, karena pada pododerm terdapat pembuluh darah besar. Pododerm banyak mengandung serabut kolagen dan elastis juga terdapat stratum papilare dan stratum  reticulare. Didaerah koroner korium paling tebal, sebaliknya dipinggiran tipis.
Pododerm daerah dinding kuku membentuk lamine coriales, primer dan sekunder. Di bagian depan lamine relatif lebih subur  dibandingkan dengan daerah belakang.

               Teracak
Pada teracak bulb dan frog tidak ada sedangkan sol sangat kecil. Laminae epidermal sekunder tidak ada, sednagkan yang primer panjang, langsing dan kadang  bercabang. Sedangkan kuku untuk karnivora mempunyai dinding kuku bilateral pipih, dan daerah pertemuan dermis dan epidermis pada garis tengah agak lunak.

         Tanduk
Merupakan penjuluran os frontale yang disebut pocessus cornualis, berongga dan berhubungan dengan sinus frontalis. Epidermis membentuk stratum kornium yang tebal yang selanjutnya membentuk horn sheats dan didaerah  akar tanduk berbentuk epikeras. Epikeras terdiri dari bahan tanduk lunak homolog dengan periopel kuku, pada tanduk terdapat buluh halus yang dibagian tengah memiliki unsur medulla.
Pada tanduk sering tampak cincin tanduk yang sering dihubungkan dengan perubahan periodik pertumbuhan terutama : kerbau dan domba. Sednagkan sisik, paruh dna taji pada ayam secara garis besarnya memiliki struktur mirip kuku.

Matriks kadang-kadang disebut yang unguis matriks, membran keratogenous, kuku matriks, atau onychostroma. Ini adalah jaringan (atau germinal matriks ) yang melindungi kuku Ini adalah bagian dari kuku yang berada di bawah kuku dan berisi saraf , getah bening dan pembuluh darah . Matriks bertanggung jawab untuk memproduksi sel-sel yang menjadi lempeng kuku. Lebar dan ketebalan lempeng kuku ditentukan oleh ukuran, panjang, dan tebal matriks, sedangkan bentuk jari sendiri menunjukkan jika lempeng kuku datar, melengkung atau bengkok. Matriks akan terus tumbuh asalkan menerima nutrisi dan tetap dalam kondisi sehat. Seperti sel-sel kuku baru plat yang dibuat, mereka mendorong sel-sel kuku piring tua maju, dan dengan cara ini sel-sel tua menjadi dikompresi, datar, dan tembus. Hal ini membuat kapiler di bawah kuku terlihat, sehingga dalam warna merah muda.
     Lunula (atau "bulan") adalah bagian yang terlihat dari matriks, dasar berbentuk bulan sabit berwarna keputihan dari kuku terlihat. lunula Yang terbaik dapat dilihat di ibu jari dan mungkin tidak terlihat di jari kelingking.
     Tempat tidur kuku adalah kulit di bawah lempeng kuku.Seperti kulit semua, itu terbuat dari dua jenis jaringan: lebih dalam dermis , jaringan hidup yang mencakup kapiler dan kelenjar, epidermis , lapisan tepat di bawah lempeng kuku, bergerak ke arah ujung jari dengan piring. Epidermis melekat ke dermis dengan kecil memanjang "alur" disebut matriks puncak (krista matricis unguis).  Pada usia tua, lempeng kuku menjadi lebih tipis sehingga alur ini menjadi lebih terlihat.
    Sinus kuku (sinus unguis) adalah di mana akar kuku,yaitu pangkal kuku di bawah kulit. Ini berasal dari jaringan aktif tumbuh di bawah ini, matriks.
    Para lempeng kuku (corpus unguis) adalah bagian yang sulit dari kuku, terbuat dari tembus keratin protein. Beberapa lapisan mati, sel dipadatkan menyebabkan kuku menjadi kuat namun fleksibel. (transversal) Bentuknya ditentukan oleh bentuk tulang yang mendasarinya. Dalam penggunaan umum, kuku kata yang sering mengacu pada bagian ini hanya .
     Margin bebas (margo liber) atau tepi distal adalah margin anterior dari pelat kuku yang sesuai ke tepi abrasif atau pemotongan kuku.  hyponychium (informal dikenal sebagai "cepat")  adalah epitel terletak bawah lempeng kuku di persimpangan antara tepi bebas dan kulit ujung jari. Ini membentuk segel yang melindungi kuku. Band onychodermal adalah segel antara lempeng kuku dan hyponychium tersebut. Hal ini hanya di bawah tepi bebas, dalam bagian dari kuku dimana kuku berakhir dan dapat diakui oleh kaca warna, abu-abu (dalam berkulit putih orang). Hal ini tidak terlihat pada beberapa individu sementara itu sangat menonjol pada orang lain.
      Eponychium adalah band kecil dari epitel yang memanjang dari dinding posterior kuku ke dasar kuku. Sering dan keliru  disebut "flip proksimal" atau " kutikula ", eponychium adalah akhir proksimal lipat yang lipatan kembali kepada dirinya sendiri untuk menumpahkan lapisan epidermis kulit ke lempeng kuku yang baru dibentuk. Lapisan non-hidup, kulit hampir tak terlihat adalah kutikula yang "naik keluar" pada permukaan lempeng kuku. Bersama-sama, para eponychium dan kutikula membentuk segel pelindung. Kutikula pada lempeng kuku adalah sel-sel mati dan sering dihapus selama manicure, tetapi eponychium adalah sel-sel hidup dan tidak boleh disentuh. Perionyx adalah tepi memproyeksikan dari eponychium meliputi strip proksimal lunula.
Dinding kuku (Vallum unguis) adalah lipatan kulit tumpang tindih sisi dan ujung proksimal kuku. Margin lateral (margo lateralis) berbohong di bawah dinding kuku pada sisi kuku dan alur kuku atau lipat (sulkus matricis unguis) adalah celah kulit ke mana margin lateral tertanam.
 Paronychium adalah jaringan perbatasan di sekitar kuku dan paronychia adalah infeksi di daerah ini.
Fungsi
Sebuah kuku jari yang sehat memiliki fungsi melindungi falang distal, ujung jari, dan jaringan lunak sekitarnya dari cedera. Hal ini juga berfungsi untuk meningkatkan gerakan halus yang tepat dari angka distal melalui counter-tekanan yang diberikan pada pulp jari. [1] kuku kemudian bertindak sebagai penangkis ketika ujung jari menyentuh obyek, sehingga meningkatkan sensitivitas jari, meskipun ada ujung saraf ada di kuku itu sendiri. Akhirnya, fungsi kuku sebagai alat, memungkinkan misalnya apa yang disebut "pegangan presisi diperpanjang" (misalnya menarik keluar serpihan di jari seseorang).
Pertumbuhan
Bagian tumbuh kuku berada di bawah kulit pada kuku yang proksimal akhir di bawah epidermis , yang merupakan bagian yang hidup dari paku.
Pada mamalia, tingkat panjang dan pertumbuhan kuku berkaitan dengan panjang terminal falang (tulang jari terluar). Dengan demikian, pada manusia, kuku dari jari telunjuk tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan jari kelingking, dan kuku tumbuh hingga empat kali lebih cepat dari kuku jari kaki.
Pada manusia, kuku tumbuh pada tingkat rata-rata 3 mm (0,12 in) per bulan (karena mereka adalah bentuk rambut). Kuku membutuhkan tiga sampai enam bulan untuk tumbuh kembali sepenuhnya, dan kuku memerlukan 12 sampai 18 bulan. Tingkat pertumbuhan yang sebenarnya tergantung pada usia, jenis kelamin, musim, tingkat olahraga, diet, dan keturunan faktor. Kuku tumbuh lebih cepat di musim panas daripada di musim lain. Berlawanan dengan kepercayaan populer, kuku tidak terus tumbuh setelah kematian, kulit dehidrasi dan mengencangkan, membuat kuku (dan rambut ) muncul untuk tumbuh
Kuku adalah lempeng sel epitel berkeratin pada permukaan dorsal setiap falangs distal. Sebenarnya invaginasi yang terjadi pada kuku tidak jauh berbeda dengan yang terjadi pada rambut, selanjutnya invaginasi tersebut membelah dan terjadilah sulcus matricis unguis, dan kemudian sel-sel di daerah ini akan mengadakan proliferasi dan dibagian atas akan menjadi substansi kuku sebagai keratin keras. Epitel yang terdapat di bawah lempeng kuku disebut nail bed. Bagian proksimal kuku yang tersembunyi dalam alur kuku adalah akar kuku. .
http://photos1.blogger.com/blogger/5893/3234/320/4.%20kuku%204.jpg
                   Lempeng kuku yang sesuai dengan stratum korneum kulit, terletak di atas dasar epidermis yang disebut dasar kuku. Pada dasar kuku ini hanya terdapat stratum basale dan stratum spinosum. Stratum ujung kuku yang melipat di atas pangkal kuku disebut sponychium, sedangkan di bawah ujung bebas kuku terdapat penebalan stratum corneum membentuk hyponychium.
Macam–macam Keratin
        Di dalam kulit serta apendiksnya terdapat dua macam keratin, yaitu keratin lunak dan keratin keras. Keratin lunak selain terdapat pada folikel rambut juga terdapat di permukaan kulit. Keratin lunak dapat diikuti terjadinya pada epidermis yang dimulai dari stratum granulosum dengan butir-butir keratohyalinnya, kemudian sel-sel menjadi jernih pada stratum lucidum dan selanjutnya menjadi stratum korneum yang dapat dilepaskan. Sedangkan keratin keras terdapat pada cuticula, cortex rambut dan kuku. Keratin keras dapat diikuti terjadinya mulai dari sel-sel epidermis yang mengalami perubahan sedikit demi sedikit dan akhirnya berubah menjadi keratin keras yang lebih homogen. Keratin keras juga lebih padat dan tidak dilepaskan, serta tidak begitu reaktif dan mengandung lebih banyak sulfur.
Regenerasi Kulit
        Dalam regenerasi ini ada 3 lapisan yang diperhitungkan, yaitu epidermis, dermis dan subcutis. Regenerasi kulit dipengaruhi juga oleh faktor usia, dimana semakin muda, semakin bagus regenerasinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar