Pages

Sabtu, 09 November 2013

genetika



KELOMPOK 7
1.      Afif Chonita P.    (11620005)
2.      Naylus Sa’adah   (11620013)
3.      Emy Suryati        (11620014)
4.      M. Nur Hasan     (11620060)

Allah SWT menciptakan makhluk dengan berpasang-pasangan yaitu pria dan wanita.  Tidak hanya itu saja,  organ tubuh manusia juga ada yang berpasang-pasangan baik organ luar  meliputi mata, telinga, kaki dan tangan serta organ dalam meliputi paru-paru dan ginjal. Proses penciptaan manusia berawal dari setetes air mani, dimana air mani tersebut merupakan  pencampuran antara setetes mani laki-laki dan wanita. Pencampuran air mani tersebut kemudian di pancarkan dalam rahim wanita dan menyebabkan kehamilan. Seperti yang dijelaskan dalam Surat An-Najm ayat 45-46 :
¼çm¯Rr&ur t,n=y{ Èû÷üy_÷r¨9$# tx.©%!$# 4Ós\RW{$#ur ÇÍÎÈ   `ÏB >pxÿôÜœR #sŒÎ) 4Óo_ôJè? ÇÍÏÈ  
45. dan bahwasanya Dialah yang menciptakan berpasang-pasangan pria dan wanita.
46. dari air mani, apabila dipancarkan.
Dan setelah ayat tersebut dipelajari, ternyata air mani mengandung kromoson X dan Y. Kromosom X pembawa sifat perempuan dan kromosom Y pembawa sifat laki-laki. Dan diterangkan pula pada Surat Abasa ayat 18-19:
مِنْ شَىْءٍ خَلَقَهُ 18`ÏB >pxÿôÜœR ¼çms)n=yz çnu£s)sù  19
18. Dari apakah Allah menciptakannya?
19. Dari setetes mani, Dia menciptakannya lalu menentukannya.

Tafsir Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsamin
“dari apakah allah menciptakannya?” (QS. 80 : 18)
Hal ini merupakan kata yang berati penegasan, karena setelah itu allah menegaskan:
“dari setetes mani allah menciptakannya lalu menentukannya” (QS. 80 : 19)
            Yakni, engkau wahai manusia, bagaimana bisa kafir kepada hari berbangkit? dari apakah engkau diciptakan? bukankah engkau diciptakan dari tiada? bukankah saat itu engkau belum lagi menjadi sesuatu yang bisa disebut, lalu engkau ada kemudian engkau menjadi seorang manusia? lalu, mengapa engkau kafir kepada hari berbangkit? oleh karena itulah allah berfirman: “dari setetes mani, allah menciptakannya” nuthfah  pada asalnya berarti air yang keluar dari antara tulang sulbi laki-laki dan tulang dada perempuan, yang dipancarkan kedalam rahim wanita lalu menyebabkan hamil. Firman allah:  lalu menentukannya” , yakni menetapkan fase-fase penciptaanya. mulai dari fase nuthfah, kemudian alaqah (segumpal darah) kemudian mughgah (sekerat daging).
Cabang-cabang ilmu pengetahuan yang berkembang seperti genetika dan biologi molekuler telah membenarkan secara ilmiah ketepatan informasi yang diberikan ayat Al Qur’an ini. Kini diketahui bahwa jenis kelamin ditentukan oleh sel-sel sperma dari tubuh pria, dan bahwa wanita tidak berperan dalam proses penentuan jenis kelamin ini.
Kromosom adalah unsur utama dalam penentuan jenis kelamin. Dua dari 46 kromosom yang menentukan bentuk seorang manusia diketahui sebagai kromosom kelamin. Dua kromosom ini disebut “XY” pada pria, dan “XX” pada wanita. Kromosom Y membawa gen-gen yang mengkode sifat-sifat kelelakian, sedangkan kromosom X membawa gen-gen yang mengkode sifat-sifat kewanitaan.
Pembentukan seorang manusia baru berawal dari penggabungan silang salah satu dari kromosom ini, yang pada pria dan wanita ada dalam keadaan berpasangan. Pada wanita, kedua bagian sel kelamin, yang membelah menjadi dua selama peristiwa ovulasi, membawa kromosom X. Sebaliknya, sel kelamin seorang pria menghasilkan dua sel sperma yang berbeda, satu berisi kromosom X, dan yang lainnya berisi kromosom Y. Jika satu sel telur berkromosom X dari wanita ini bergabung dengan sperma yang membawa kromosom Y, maka bayi yang akan lahir berjenis kelamin pria. Dengan kata lain, jenis kelamin bayi ditentukan oleh jenis kromosom yang lebih awal dari pria (X atau Y) yang bergabung dengan sel telur wanita.
Bertemunya sel spermatozoa yang merupakan cairan (air mani) dengan sel telur terjadi didalam tuba fallopi, kedua inti sel tersebut mengalami peleburan yang disebut dengan fertilisasi. Fertilisasi akan menghasilkan zigot  yang merupakan awal perkembangan dari janin. Tahap janin dimulai sejak kehamilan memasuki minggu ke-8 hingga menjelang kelahiran. Ciri khusus pada tahap ini adalah janin telah menyerupai manusia dengan wajah, tangan, dan kaki, semua organ sudah mulai terbentuk. Perkembangan ini berlanjut hingga menjelang kelahiran. Informasi tentang proses penciptaan manusia dirahim ibu telah disampaikan didalam Al-quran agar manusia berpikir dan bersyukur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar